Blog Seputar Kajian Islam, Al - Quran , Asmaul Husna, Juz Ke 30, Ayat Kursi, Doa-Doa, Bacaan Surat, Bacaan Doa, Kata Kata

Bacaan Doa Iftitah Latin + Arab dan Arinya Lengkap

Bacaan Doa Iftitah Latin + Arab dan Arinya - Doa Iftitah berdasarkan keterangan dan hadist Rasulullah SWA, Anda tinggal Pilih mana yang lebih afdol untuk di amalkan. Pengertian Doa Iftitah ialah doa dlm Shalat yg dibacakan setelah anda melakukan Takbiratul Ihram (Allahu Akbar Setelah membaca Niat) sebelum anda membaca Surat Al Fatihah. Adapun untuk Hukum Membaca Doa Iftitah ini adalah Sunah untuk seorang Imam maupun Makmum ketika Shalat Sendiri atau secara Berjamaah dan jika ditinggalkan atau tidak dibaca maka tidak apa – apa tidak perlu melakukan sujud sahwi.


Doa iftitah adalah doa yang dibaca pada waktu shalat setelah takbiratul ihram. Doa itu merupakan ketetapan dari Rasulullah saw. Doa iftitah berisikan pujian atas kebesaran-Nya serta pengakuan kelemahan dan kelengahan insan hingga memerlukan perlindungan dan pengampuanan dari-Nya. Permohonan petunjuk agar diberikan akhlaq yang mulia dan dihindarkan dari berbagai akhlaq yang buruk.


Diantara dalilnya yaitu adalah hadist dari Abu Hurairah berikut ini : 
كان رسول الله صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذا كبَّر في الصلاة؛ سكتَ هُنَيَّة قبل أن يقرأ. فقلت: يا رسول الله! بأبي أنت وأمي؛ أرأيت سكوتك بين التكبير والقراءة؛ ما تقول؟ قال: ” أقول: … ” فذكره

 Artinya :


“Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam setelah bertakbir ketika shalat, ia diam sejenak sebelum membaca ayat. Maka aku pun bertanya kepada beliau, wahai Rasulullah, kutebus engkau dengan ayah dan ibuku, aku melihatmu berdiam antara takbir dan bacaan ayat. Apa yang engkau baca ketika itu adalah:… (beliau menyebutkan doa istiftah)” (Muttafaqun ‘alaih)
Doa Iftitah

DOA IFTITAH

Doa iftitah yang berdasarkan hadis paling kuat, yaitu riwayat Al-Bukhari dan Muslim, Abu Daud dan An-Nasai.


سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ وَتَبَارَكَ اسْمُكَ وَتَعَالَى جَدُّكَ وَلاَ إِلَهَ غَيْرُكَ
Subhaana-kallaah-humma wa biham-dika wa tabaa-rakas-muka wa ta-’aa-laa jadduka wa laa-ilaaha ghai-ruk.(HR. Abu Daud dan dishahihkan Al Albani).

اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ, اَللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ, اَللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَايَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ.   رواه السبعة

Bacaan Doa Iftitah Latin 

Allaah-humma baa-’id bai-nii wa bai-na kha-thaa-yaa-ya kamaa baa-’ad-ta bai-nal masy-riqi wal magh-rib. Allaah-humma naqqi-nii min khathaa-yaa-ya kamaa yunaq-qats-tsaubul ab-ya-dlu minad danas. Allaah-hummagh-sil-nii min khathaa-yaa-ya bil maa-i wats-tsalji wal barad

Bacaan Doa Iftitah Artinya 

“Wahai Tuhanku, jauhkan aku (di masa mendatang) dari kesalahanku sebagaimana  Engkau Tuhan telah menjauhkan antara Masyriq dan maghrib. Wahai Tuhanku, bersihkanlah aku dari kesalahan-kesalahanku (pada waktu yang sedang dipakai) seperti dibersihkannya (dijaga kebersihan) baju.
Dalam kitab Muslim ditulis sebagai berikut
    وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِي فَطَرَ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيفًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِينَ     إِنَّ صَلاَتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ     لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِينَ      اللَّهُمَّ أَنْتَ الْمَلِكُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ      أَنْتَ رَبِّي وَأَنَا عَبْدُكَ     ظَلَمْتُ نَفْسِي وَاعْتَرَفْتُ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي جَمِيعًا      إِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَ أَنْتَ    وَاهْدِنِي ِلأَحْسَنِ اْلأَخْلاَقِ لاَ يَهْدِي ِلأَحْسَنِهَا إِلاَّ أَنْتَ    وَاصْرِفْ عَنِّي سَيِّئَهَا لاَ يَصْرِفُ عَنِّي سَيِّئَهَا إِلاَّ أَنْتَ  لَبَّيْكَ وَسَعْدَيْكَ  وَالْخَيْرُ كُلُّهُ فِي يَدَيْكَ وَالشَّرُّ لَيْسَ إِلَيْكَ أَنَا بِكَ وَإِلَيْكَ تَبَارَكْتَ وَتَعَالَيْتَ  أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Aku hadapkan mukaku kepada tuhan pncipta langit-langit dan bumi dengan ikhlas dan aku bukan dari golongan musyrikin Sesungguhnya sembahyangku, dan ibadahku, hidupku dan matiku semuanya karena Allah pengurus sekalian alamTidak ada sembarang sekutu baginya, dan dengan demikian aku diperintah dan aku dari golongan muslimin Wahai Tuhanku Engkaulah Raja, tidak ada sembarang Tuhan kecuali Engkau Engkau pemimpinku dan aku hamba-Mu Aku telah zalim terhadap diriku, dan aku mengakui atas dosaku, maka ampunkanlah dosaku seluruhnya Sesungguhnya tidak ada yang mengampunkan dosa kecuali Engkau Dan tunjukkanlah aku kepada akhlaq yang paling baik, tidak ada yang menunjukkan kepadanya kecuali Engkau Dan palingkanlah dari padaku akhlak yang jahat tidak ada yang memalingkannya kecuali Engkau Aku terus-menerus menaati perintah-Mu dan terus menurut, aku bahagia karena perintah-Mu Dan segala kebaikan ada pada tangan Engkau dan kejahatah tidak layak ditudingkan kepada Engkau Segala gerak aku dengan pertolongan Engkau, dan segala ibadahku untuk-Mu, bertambah-tambah berkah kebaikan-Mu dan Engkau Maha Tinggi Aku minta ampun kepada Engkau dan aku taubat kepada Engkau.
 Silahkan Baca Juga : Doa Qunut
Sebagaimana disebutkan diatas, bahwa bacaan doa iftitah itu . semua  itu bersumber dari petunjuk nabi Muhammad SAW. Sebab doa iftitah itu bagian dari rangkaian ibadah shalat, sedangkan shalat itu harus merujuk kepada yang dicontohkan oleh beliau SAW.

Sekian Pembahasan mengenai Bacaan Doa IfTitah yang Dapat Admin Sampaikan Semoga bermanfaat dunia dan akhirat.Jika Artikel ini bermanfaat untuk orang lain jangan Lupa Untuk Membagikan kepada keluarga atau temen - temen dan sahabat yang sedang membutuhkan hafal doa iftitah. Terimakasih atas kunjungan nya.
Facebook Twitter

Contact Form

Name

Email *

Message *

Back To Top